DAMPAK TERHADAP SOSIAL BUDAYA
•Positif
-
Kebanggaan masyarakat terhadap budayanya
-
Membantu Pelestarian budaya dalam berbagai wujud
-
Komunikasi lintas budaya
-
Kualitas hidup meningkat melalui sarana
prasarana umum dan rekreasi yang ada
•Negatif
-
Menurunnya kenyamanan tinggal, persaingan
penggunaan sarana dan prasarana pada musim libur, macet, sampah,
-
Persoalan-persoalan sosial ; vandalism,
kejahatan,
-
Perubahan gaya hidup kaum muda meniru pengunjung
-
Perubahan struktur sosial Konflik antar
generasi
-
Perubahan keaslian (dan makna) sosial budaya di
atas tingkat yang tidak dapat ditoleransi
•DEFINISI PARIWISATA BERKELANJUTAN (PARIWISATA dalam konteks
Pembangunan BERKELANJUTAN)
“Pembangunan pariwisata berkelanjutan
adalah proses memenuhi kebutuhan wisatawan dan masyarakat tuan rumah saat ini
sambIl tetap melindungi dan meningkatkan berbagai kebutuhan di masa depan.”
“Pariwisata yang menggiring ke
arah pengelolaan seluruh sumber daya sedemikian sehingga berbagai kebutuhan
ekonomi, sosial dan estetika dapat terpenuhi sambil memelihara integritas
budaya, berbagai proses ekologis penting, keanekaragaman hayati dan berbagai
sistem pendukung kehidupan.”
PRINSIP PARIWISATA BERKELANJUTAN (PARIWISATA dalam konteks Pembangunan
BERKELANJUTAN)
Beberapa prinsip terpenting dari
pembangunan pariwisata berkelanjutan adalah:
-
Pariwisata harus diawali dengan bantuan
masyarakat secara luas dan masyarakat harus memiliki kendali atas pembangunan
pariwisata.
-
Pariwisata harus menyediakan lapangan pekerjaan
yang berkualitas kepada penduduk/masyarakat dan kaitan antara usaha setempat
dan pariwisata harus dibangun.
-
Peraturan untuk semua tingkat pariwisata -
nasional, regional, and lokal – harus dibuat, berdasarkan standar yang diterima
secara internasional. Panduan untuk operasional pariwisata, pengukuran dampak,
pemantauan dampak kumulatif dan batas yang dapat ditoleransi harus dibuat.
-
Program pendidikan dan pelatihan untuk
memperbaiki dan mengelola sumber daya warisan budaya dan alam harus dibuat.